Monday, September 22, 2014

Shani Indira Natio


agak mirip gaby ga sih?



Beberapa kali gw lihat Shani di show Pajama drive Gen 3, tapi gw akhirnya baru tergerak menulis tentang dia setelah gw lihat dia di setlist Dareka no Tameni bareng Team J :)

Pertama kali lihat Shani pada saat dia gantiin Yuuka di show Pajama Drive Team Putih Gen 3 JKT48. Di Team Songs secara umum performance dia sebetulnya cukup, tapi belum cukup menonjol untuk menangkap perhatian gw. Di unit song, dia tampil sangat baik, tapi sayangnya Andela tampil lebih baik lagi dari dia sehingga di unit dua orang tersebut perhatian gw lebih banyak ke Andela.

Di show Pajama Drive Team Merah, dia sedikit lebih menonjol daripada ketika dia bersama Team Putih, terutama di Unit Song Temo Demo no Namida yg dia tampil lebih kuat dari Milen. Tapi itu pun belum cukup untuk membuat gw memperhatikan dia lebih jauh.

Di show DnT 9 september 2014 yg lalu, Shani adalah salah satu dari 5 orang trainee yg ikut perform di show tersebut menggantikan member2 Team J yg tidak bisa hadir, dan di show ini lah gw pertama kalinya menjadi tertarik untuk membahas Shani :)

Pertama kali yg menarik perhatian gw dari Shani adalah wajah dia yg terlihat agak gugup dan agak tegang ketika berada di sekitar kakak2nya di Team J, mungkin dia masih merasa minder atau apalah. Saat dua kali MC di mana hanya ada member2 Trainee di atas panggung, Shani terlihat jauh lebih relaxed.

Tapi yg benar2 mulai membuat gw mulai tertarik adalah ketika lagu Dareka no Tameni. Lagu ini adalah lagu yg mengungkapkan “selflessness”, sikap tidak mementingkan diri sendiri, berbuat dan hadir untuk orang lain, bukan sekedar untuk kepentingan diri sendiri.

Beberapa kali gw nonton show DnT Team J, gw belum pernah melihat member2 Team J bener2 bisa membawakan feel tersebut. Pertama kali gw merasa Team J tahu2 bisa membawakan feel lagu tersebut adalah ketika HS Event Flying Get di Balai Kartini ketika gw nonton dari jauh dan tidak bisa melihat dengan jelas ekspresi wajah mereka, tapi begitu layar lebar men-zoom wajah2 member2 Team J, feel itu langsung hilang lagi. Ya, ekspresi wajah member2 Team J alih2 memancarkan ketulusan dan “selflessness” malah memancarkan kesan self centrist dengan ekspresi wajah “lihat aku dong”. Shani adalah member pertama yg gw lihat yg bisa membawakan lagu ini dan memancarkan kesan “selflessness” yg tersirat dalam lirik lagu ini :)

Setelah lagu Dareka no Tameni, respek gw ke Shani bener2 tumbuh pada saat lagu Namida Uri no Shoujo dibawakan.

Sama dengan Dareka no Tameni, selama ini gw belum lihat show di mana member2 Team J mampu membawakan feel lagu ini. Lagu ini adalah lagu dengan cerita yg sangat menyedihkan dalam liriknya, tentang gadis yg terpaksa menjajakan cinta yg berusaha tetap optimis meskipun menjadi kasta terbawah dalam kehidupan sosial, tapi semua harapan itu pada akhirnya hanya seperti impian gadis penjaja korek yg hilang bersama dengan padamnya korek api. Member2 Team A, terutama Takamina, sering sampai menangis ketika membawakan lagu ini, menghayati sedihnya cerita lagu ini, sedangkan member2 Team J di show2 DnT yg gw tonton sebelum ini membawakan lagu ini dengan senyum2 manis seolah lagu ini adalah lagu yg membawakan cerita yg ceria.

Shani dan Wawa adalah member2 yg akhirnya bisa memancarkan sedihnya cerita lagu ini. Shani ekspresinya bisa memancarkan image gadis yg berusaha tegar tapi menyimpan kepedihan di hatinya, dia seperti mengurung diri dalam diunianya, bertahan tetap tegar menanggung kepdihan diantara gemerlap kehidupan (yg disediakan oleh senyum2 manis, ceria, dan genit member2 Team J lainnya). Melihat Shani di lagu Namida Uri no Shoujo jadi benar2 melihat gadis terkucil yg berusaha tetap tegar menjajakan air mata di tengah dunia yg tertawa senang tak peduli.
si cantik ini meskipun gampang tegang tapi jago menyampaikan emosi dalam dance-nya lho :)
Gw belum banyak tahu tentang Shani, tapi setelah show itu, gw jadi tertarik untuk memperhatikan lebih jauh performance Shani, terutama di lagu2 yg kental dengan kandungan emosi :)



Monday, September 8, 2014

Sebuah Kejutan yg Menyenangkan

tentang Maria Genoveva Natalia Desy Purnamasari Gunawan

Idol adalah teman

Dulu gw punya teman ngobrol di twitter, seorang woti (wota cewe) dari Cilacap, namanya Desy, sering dipanggil Nju KW. Sekitar masa2 rekrutmen gen 3, tiba2 Desy ga pernah lagi nongol di twitter, gw pikir dia mungkin sudah memilih utk ga wowotaan lagi dan memutuskan utk ganti akun Twitter, yasudahlah.


Terus terang gw ga gitu ngikutin gen 3 pada masa audisi mereka, jadi gw ga terlalu tahu siapa aja kandidat2nya. Pada saat pengumuman nama2 yg terpilih jadi member gen 3 JKT48, gw melihat foto2 mereka dan ada yg mirip ci desy, “ah ini mirip desy”, pikir gw, terus begitu gw lihat namanya eh ternyata beneran ini Desy!!!! :D


Waktu temen2 sesama fans pada nanya ke gw “dukung siapa nih di gen 3?”, gw selalu jawab “Maria Genoveva Natalia Desy Purnamasari Gunawan”. Yaiyalah, meskipun belum pernah ketemu muka sebelumnya, temen sendiri masa ga didukung. Tapi di sisi lain sebetulnya gw sendiri agak waswas.


Menurut pengalaman gw menjalankan hobi idoling ini, memilih idol yg kita dukung bukan karena kekaguman atau rasa suka yg muncul ketika melihat mereka beraksi itu beresiko kecewa/bosan yg seringnya pada akhirnya membuat kita berhenti mendukung idol tersebut. Rasa waswas dan ragu itu menggantung di pikiran gw, gw pengen dukung Desy, tapi bagaimana kalau ternyata sebagai idol dia ga asik untuk didukung? Mau gimana juga, kita kan jalanin hobi ngidol (atau hobi lain apapun) itu juga demi kesenangan kita kan?


Udah gitu gw juga khawatir gw jadi canggung dalam bersikap, antara tetap bersikap sebagai teman ke dia, dan menempatkan dia dalam posisi dia sebagai idol.


Untungnya, rasa waswas gw tidak beralasan :)


Pertama, Desy mengejutkan gw dalam tampilan fisiknya. Ok, dari dulu kita tahu Desy itu cakep, tapi cakep sebagai penduduk sipil, bukan cakep idol,n gw selalu khawatir karena dia orangnya tinggi dan kurus, biasanya orang yg tinggi dan kurus kaya desy gitu postur berdirinya kurang bagus. Tapi ternyata setelah menjadi member, Desy berhasil tampil dengan kecantikan kelas idol, n postur berdirinya pun cukup baik, meskipun ga bener2 tegap tapi juga ga terlalu membungkuk.


Kedua, Desy mengejutkan gw dalam on stage performance. Performance Desy termasuk yg bagus di team Trainee generasi 3 saat ini, baik di group songs maupun di unit song kagami no naka no Jean D’arc, Desy tampil dengan sangat baik.


Ketiga, Desy menge… eh yang ini ga terlalu mengejutkan sih, karena dari dulu dia memang enak kalau diajak ngomong, cerdas dan suka memberi response dari sisi yg ga terduga :) Desy hands down adalah MC terbaik di gen 3 JKT48 saat ini, bahkan lebih baik dari sebagian besar member2 Team J maupun Team K3. Dari seluruh member JKT48, kemampuan Desy dalam mengolah MC menjadi menarik dan kocak mungkin termasuk 5 besar, atau paling ga 10 besar.


Keempat, Desy mengejutkan gw dengan sikap dia dalam menghadapi fans.  Hilang kekhawatiran gw akan kecanggungan bersikap kalau ketemu Desy karena ternyata Desy di depan fans pun bersikap sangat friendly, bersenda gurau dan ledek2an selayaknya teman,  sehingga gw jadi ga perlu bingung lagi membedakan antara bersikap seperti teman atau bersikap seperti fans ke idol, karena Desy memperlakukan fans seperti Desy memperlakukan teman :)


Satu hal lagi yg gw amati dari Desy, dia terlihat sangat menikmati menjalankan peran dia sebagai member JKT48 ini, mungkin faktor bahwa dia dulu adalah fans juga berpengaruh. Kata orang berat ringan suatu pekerjaan sebetulnya tergantung apakah kita menghadapinya dengan hati kesal atau hati riang. Perjalanan Desy di jalan idol masih panjang, penuh peluang dan tantangan, tapi sikap riang Desy dalam menjalaninya membuat gw optimis bahwa dia akan bisa membuat dia mampu menghadapi tantangan2 dan kesulitan2 yang akan dia hadapi nanti.


Desy sebagai member JKT48 sejak awal adalah kejutan buat gw, dan ternyata kejutan ini adalah kejutan yang sangat menyenangkan. Skill dia di panggung baik dalam performance maupun MC, kerja keras dia untuk bersikap profesional sebagai idol, sikap friendly dia dan sikap riang dia dalam menjalani jalan idol membuat gw semakin tertarik untuk mendukung dan mengamati perjalanan dia sebagai idol :)
Des, sekali2 pake kacamata dong onstage 




Tuesday, September 2, 2014

Perkembangan Show Trainee Gen 3, Agustus 2014

Di bulan agustus ini saya sempet nonton 3 show trainee, 1 x team merah, 2 x team putih.

Sebelum liburan puasa lebaran, saya sempat bercerita tentang penampilan team merah yg lebih rapih dan secara umum lebih bagus dari pemapilan team putih, setelah lebaran ini, saya melihat penampilan team putih jadi lebih menyenangkan daripada team merah, sampai saya memutuskan untuk nonton tream putih satu kali lagi untuk memastikan bahwa mereka benar2 meningkat pesat, bukan gairah sesaat aja. Berikut catatan pengamatan saya tentang show dan perkembangan member2 trainee gen 3 JKT48 :)

The Show
Team Merah, 2014-08-08
Secara umum performance masih sebaik sebelum lebaran, ada peningkatan dan ada sedikit penurunan (mungkin bukan penurunan, hanya fluktuasi saja :) )

Unit Songs
Tenshi no Shippo
Member: Grace-chan, Shania Gracia, Feni (fenny?)
Grace-chan sangat terlalu lembek dalam membawakan lagu ini, sebagai center dia terlihat seperti agak malas dan lembam membawakan lagu yg bertema genit dan ceria ini.

Kebalikannya, Feny terasa berlebihan membawakan unit ini, sejujurnya keluwesan gerakan Feny sangat baik, tapi sayang dia melakukan gerakan2nya secara berlebihan, ekspresi wajahnya pun demikian sehingga terkesan overacting.

Shania Gracia belum sempurna, masih sedikit kurang enerjik, tapi overall dia adalah member yg paling menyenangkan dilihat di lagu ini, paling mendekati feel lagu ini. Pada saat baru masuk balon yg dipegang Gracia terlelpas dari batangnya sehingga dia hanya memegang batang pegangan balin, tanpa balonnya. Ekspresi wajah dia nyengir2 kocak :D


Pajama Drive
Member: Elaine, anin , Farina
Seperti pertama kali saya nonton, Elaine sangat menonjol dibanding rekan2nya di unit ini. Satu kelemahan Elaine yg semakin saya rasakan adalah: ketika dia perform dia terasa detached, tidak konek baik dengan penonton maupun dengan sesama rekannya di panggung. Ga separah Cindy Yuvia, tapi rada mirip symptom-nya. Wajah elaine tersenyum manis, dan sangat baik kalau untuk di foto, tapi untuk sebuah tontonan live, terasa menyendiri dan tidak terhubung secara emosi.

Anin cukup baik, gerakannya ga setegas Elaine dan enerjinya masih sedikit kurang untuk unit yg seharusnya enerjik ini, tapi dia terasa dia bisa mengimbangi elaine dan mengkomplemen unit ini dengan ekspresi wajahnya yg menyenangkan,

Farina terasa sangat tertinggal level enerjinya dibanding kedua rekannya, gerakan yg dia lakukan seperti tidak didorong oleh suatu keinginan, melainkan hanya bergerak sesesuai gerakan yg tercantum di step sheet-nya saja.

Untuk unit ini, Anin yg terbaik menurut gw, meskipun dance-nya ga serapih elaine, tapi koneksi emosi dengan penonton lebih terbentuk sehingga gw yg nonton pun merasa lebih hangat lihat dia

Junjou Shugi
Member: Manda, Tria Rona, .....
Manda cukup baik, tapi serius, Tria Rona mendominasi unit ini, gerakan dance-nya luar biasa baik dari ekspresi, kelenturan, emosi yg terpancar dari dalam gerakannya, simply breathtaking. Yang nari satu lagi bahkan saya sampai tidak sempet memperhatikan, maaf ._.

Temo Demo no Namida
Member: Milen, Shani
Performance kedua member ini cukup baik, sangat baik untuk ukuran trainee yg baru beberapa minggu membawakan unit ini. Baik dari ekspresi wajah, akurasi timing, enerji.

Performance Milen dan Shani yg sangat baik ini bikin saya penasaran dengan tingkat performance Andela, karena seingat saya, level performance Andela di unit song ini lebih bagus dari Milen dan Shani. Dan itu kemudian terjawab ketika saya nonton show team putih beberapa hari setelah show team merah ini :D

Kagami no Naka no Jean D'arc
Member: cesen, chikita, aurel, desy, sofia
Cesen sebagia center masih lebih lemah daripada chikita, desy, bahkan sofia, baik dari segi gerakan maupun ekspresi wajah, sehingga overall performance unit ini jadi terasa kurang bertenaga.

Desy dan Chikita tampil prima dengan enerji dan akurasi gerakan yg cukup baik. Sofia... lembut di lagui lain, tapi di lagu ini dia tampil garang, meskipun enerjinya ga sekeras desy dan chikita, tapi ekspresi wajahnya garang.

Group Songs
Di group songs, beberapa member cukup menarik perhatian saya.
Elaine, meskipun gerakannya cepat dan cukup akurat timingnya, elaine melakukan gerakan seperti tanpa emosi. Di lagu inochi no tsukaimichi, ada koreo di mana member2 menjulurkan tangannya lalu menariknya kembali, itu sebetulnya membentuk gerakan seolah2 merenggut penonton dan menariknya ke panggung, elaine bener2 hanya menjulurkan tangan lalu menariknya  kembali, seperti anak2 main cang kacang panjang aja :D

Triarona... hehehe no comment deh, mbak ini buas banget dance-nya, dia ga kompromi semua lagu dihajar dengan full enerji dan full emosi oleh dia. Ampun, mbak... kapan2 joget di unit bareng omi2, noella, natalia, sendy, kayanya asik, mbak :D

Grace-Chan, di unit song dia terlihat lemah sekali, tapi di group songs, permainan ekspresi dia cukup bisa merenggut nafas yg melihat dia untuk beberapa saat :)

Feni..... STOP TRYING TOO HARD. secara gerakan sebetulnya dia cukup bagus, detail2 gerakannya lebih bagus dari sebagian besar member2 se-teamnya, sayangnya dia terlalu berlebihan dalam mengeksekusi hampir semua gerakannya dan ekspresinya sampai level mengganggu. Dan plis, stop kembungin pipi. Kembungin pipi memang jadi senjata maut bagi beberapa member, tapi ga semua member cocok melakukan itu (Yupi salah satu yg ga cocok)



Team Putih, 2014-08-14, 2014-08-20
Unit Songs
Tenshi no Shippo
Member: Syahfira Angela (einjel si bawel), Nina Hamidah, Zebi Fawaz
Angel tetap tampil dengan sangat baik, dengan perimbangan antara senyum empuk agak genit agak manja dan gerakan dance yg cukup baik.

Zebi sudah jauh lebih bagus sekarang, dia seperti sudah menemukan "cantik dari dalam" dirinya sendiri, sekarang gerakan dan ekspresi wajah dia jauh lebih terkendali, jauh lebih bagus dan enak dilihat dan jauh lebih terdefinisi emosi yg diekspresikannya :) Nice, Zeb :)

Nina, sebelum ini  dance dia juga sudah  baik, tapi sebelumnya ekspresi wajah dia terlihat tegang dan gerakannya agak kaku seperti menghapal , kali ini dia sudah JAUUUH lebi baik, senyum dia hangat seperti benar2 terpancar dari rasa senang dalam hati, ekspresi wajah dia jauh lebih nyaman, nyengir2 dia membuat performance dia jauh lebih hidup.

Saya bingung siapa yg paling baik di unit ini, ketiga member yg perform di unit ini hampir benar2 menyatu memberikan suatu orkestrasi gerakan dan ekspresi wajah yg menyenangkan.

Zebi memang masih terasa sedikit di bawah Angel dan Nina, tapi dia pun sangat menyenangkan dilihat. Antara Nina dan Angel saya bingung, dua2nya luar biasa :)

Farina mungkin paling lemah di show ini, bukan karena dia jelek per se, tapi karena dia sama sekali tidak berusaha untuk perform, hanya menjalankan gerakan2 yg ada di step sheet sepanjang show, tanpa ekspresi, tanpa emosi, tanpa gairah dalam gerakannya.


Pajama Drive
Member: Michelle (lele polkadot), Kezia , Farina
Farina di show tanggal 20 agustus secara tidak terduga tampil bagus, gerakan2 dia tidak lagi tanpa ekspresi dan gairah, sekarang gerakan2 dia sudah seperti didorong oleh perasaan dalam hati :)

Michelle, kemampuan dancenya juga sudah jauh membaik. Dia masih suka konyol dan kadang masih suka salaah2, tapi udah jauh lebih baik. Dan saya SUKA BANGET sama ekspresi dia pada saat membawakan unit song ini. Angkuh, jutek, in control... la principessa!!! well, a bratty snob principessa :3

Kezia.... cukup baik, tapi dia sering terlihat ragu2 dan kurang percaya diri dalam eksekusi gerakannya, jadi hasilnya ga optimal. Padahal kezia ini sepertinya punya potensi untuk tampil ganas kalau dia bisa melepas kekangan keraguan dan kurang percaya dirinya.

Junjou Shugi
Member: Alycia, Feryana, Nadhifa Salsabilah, Septi(?)
Begitu Show mulai, Alycia langsung menghajar keras, tadinya saya berpikir bahwa ini akan menjadi Cia showcase lagi tapi kemudian para backdancer masuk, dan ada Triarona!!!!

Dari dulu saya sudah penasaran ingin lihat perbandingan langsung performance Cia dan Tya sebagai dance machine dari masing2 team, dan malam itu saya akhirnya berkesempatan melihatnya.

Cia tampil dengan penuh semangat dan gerakan yg sangat ekspresif penuh dengan ledakan emosi....
Tapi ternyata Tya masih di atas Cia level dance-nya, gerakan2 Tya enerjik, powerful, lentur, dan tetap akurat, ekspresi emosi yg terkandung dalam gerakan dan mimik wajah Tya bener2 terasa liar, buas, rasa respek tumbuh setiap kali melihat Tya dance, respek seperti saat kita melihat seekor harimau berjalan dengan penuh percaya diri di dekat kita.

Nadse sebelum puasa terasa tenggelam oleh Cya, tapi kali ini tidak. Dance dia memang tidak sedahsyat Cia, apalagi Tya, bahkan sebetulnya dance nadse masih agak lemah, tapi malam ini dia mengkompensasi kekurangannya di dance dengan permainan ekspresi mimik wajah yg luar biasa!! :3

Septi.... uhm.. maaf, ga sempat melihat :3


Temo Demo no Namida
Member: Andela,Rizka Khalila
Ok, Andela itu performmnya keren.. BANGET

Tapi kerjasama Yukka dan Andela menjadikan show unit ini jadi jauh lebih keren daripada sekedar performance Andela plus Yukka!!!!

Sinkronisasi timing, tenaga, dan ekspresi emosi antara Andela dan Yukka simply luar biasa...


Kagami no Naka no Jean D'arc
Member: Sisca, Chikita, Indah, Desy, Angi

Unit yg sangat memuaskan performance-nya, semua tampil dengan enerjik dan ekspresi wajah yang garang. Anggi terasa agak lemah dibanding rekan2nya.


Group Songs

Andela luar biasa, postur, enerji, gerakan, ekspresi wajah... luar biasa. She's heroic.

Cia dancenya keren, enerji level berlebihan tapi akurasi timing dan bentuk gerakannya tetap sangat baik!

Septi(?) dance-nya keren juga ternyata, tapi ekspresi wajah dia yg cenderung rada kocak bikin dia kurang berkesan di unit Junjou shugi, di group songs, dia oke banget.

Sisca dance-nya enerjik, tapi ekspresi wajahnya sering kaya pengen nyengir2 atau pengen ketawa, bikin dia agak kurang gigit, terutama di lagu2 serius seperti inochi no tsukaimichi dan suifu wa arashi ni yume wo miru.

Angela bikin happy senyumnya, and that's what being entertainer all about, right ? making people happy... Performance dia cukup, rapih, bagus, tapi ga sampai luar biasa. Tapi senyumnya itu jadi nilai plus banget.

Kezia... duh, jadi pengen nyemangatin kezia untuk lebih berani melepas dirinya ketika perform :)


Ok, segitu dulu sedikit catatatn tentang performance team merah dan team putih gen 3 JKT48 bulan agustus lalu, nanti saya mungkin juga akan menulis tentang perkembangan per membernya :)